Banyak orang tidak mengetahui apa penyakit lupus itu, termasuk penyebab, gejala-gejala atau ciri-cirinya. Sebenarnya lupus merupakan singkatan pada suatu kelainan kesehatan yang bernama Lupus eritematosus sistemik. Penyakit ini dapat didefinisikan sebagai penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia ditandai oleh peradangan akut dan kronis pada banyak jaringan tubuh. Cara pengobatannya dapat dibaca di artikel tentang cara menyembuhkan lupus.
Berbeda dengan HIV dan kanker, penyakit lupus terjadi karena jaringan tubuh diserang oleh imunitas tubuh sendiri dimana tubuh secara berlebihan dan abnormal menghasilkan antibody pada darah yang lebih menyerang jaringan tubuh dibandung memerangi agen infeksi asing seperti virus dan mikroba asing. Penyakit ini berpotensi menyerang berbagai organ dan area dalam tubuh seperti jantung, paru-paru, kulit, ginjal, sistem syaraf dan persendian.
Ketika penyakit ini menyerang kulit dapat disebut sebagai lupus dermatitis yang dapat terisolasi pada kulit tanpa menyerang organ lain yang dapat juga disebut sebagai discoid lupus. Penyakit ini biasanya menyerang pria dan wanita berusia sekitar 20-45 tahun.
Penyebab Penyakit Lupus
Banyak penyebab yang mungkin terjadi yang mengakibatkan terjadi kekebalan tubuh menjadi berlebihan (abnormal immunity). Virus, radiasi ultraviolet dari sinar matahari, faktor genetik atau keturunan dan zat pada obat medis tertentu yang pernah dikonsumsi dapat menjadi penyebabnya.
Faktor genetika dapat meningkatkan peluang pembentukan immunitas tubuh berlebihan seperti lupus dan radang sendi. Tetapi parah ahli cenderung menyakini bahwa penyebab penyakit lupus adalah faktor dari luar tubuh seperti virus dan sinar ultraviolet dari matahari. Hormon pada wanita juga dapat menjadi salah satu pemicu penyakit ini.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa kegagalan enzim tubuh, DNase1 untuk membuang sel yang mati juga berpengaruh dalam menyebabkan penyakit lupus. Hal ini terjadi karena terjadi mutasi gen pada tubuh yang menyebabkan tubuh kekurangan gen DNase1. Lupus juga bisa terjadi karena efek samping penggunaan obat tertentu seperti zat hydralazine pada obat tekanan darah tinggi, procainamide pada obat jantung, Dilantin pada obat epilepsy, Isoniazid pada obat TBC dan d-penicillamine pada obat radang sendi.
Gejala-Gejala Penyakit Lupus
Sebenarnya gejala tiap orang penderita penyakit lupus dapat berbeda-beda tergantung yang diserang organ tubuh apa. Tetapi pada umumnya ciri-ciri penyakit ini dapat berupa kelelahan, demam, kurang nafsu makan, sakit pada otot, rambut rontok, radang sendi, sakit, radang mulut dan telinga, ruam pada wajah, terlalu sensitive pada matahari, radang paru-paru dan hati dan nyeri pada jari-jari tangan dan kaki.
Diskusi
Belum ada komentar.