Ini adalah fakta unik tentang kucing Turki Anggora termasuk sejarah, ciri fisik, karakter atau perilaku, dan kesehatannya. Sebagai salah satu hewan peliharaan yang populer di dunia, termasuk Indonesia, kucing ini berasal dari Turki Tengah, tepatnya dari kawasan Ankara atau Anggora. Binatang ini sudah dipelihara sejak awal tahun 1600-an dan dipercaya mengalami mutasi untuk warna dan panjang rambutnya.
Sejarah Kucing Anggora
Kucing Anggora mempunyai riwayat asal usul dari kucing liar Afrika dimana kawasan Hilal Subur merupakan tempat pertama untuk domestikisasi hewan ini. Kucing ini diperoleh dari kawasan pegunungan bagian timur Anatolia dan dikembangkan menjadi binatang peliharaan dengan bulu atau rambut panjang yang kemudian diekspor ke negara-negara Inggris Raya dan Perancis dari Persia dan Rusia pada abad ke-16.
Nama kucing Anggora awalnya dibuat untuk membedakan ciri fisiknya dengan kucing Persia dimana Anggora awalnya dikenal sebagai jenis kucing peliharaan sebelum abad ke-17 di Eropa. Sebenarnya jenis kucing Anggora dan Persia memiliki hubungan kekerabatan. Kucing Persia awalnya dikembangkan dari mutasi kucing Turki Anggora oleh pecinta kucing Inggris dan Amerika. Meskipun demikian, beberapa kumpulan penggemar kucing menyatakan kucing Persia sebaliknya.
Pada awal abad ke-20, kebun binatang Ankara memulai program peternakan kucing Anggora untuk melindungi dan melestarikan populasinya dimana terdapat kucing Anggora mempunyai warna berbeda pada kedua matanya.
Ciri Fisik Kucing Anggora
Kucing Anggora mempunyai ekor berbulu seperti sutra dengan tipe bulu panjang atau menengah dan ukuran tubuh rata-rata. Pada umumnya warna bulu kucing ini putih namun beberapa jenis kucing ini mempunyai warna hitam, abu-abu dan biru. Matanya berwarna biru, hijau, kuning, atau berbeda warna pada kedua bola matanya dengan bentuk seperti kacang almond. Telinga berbentuk lancip ketas dan lebar. Ekornya berbulu dan bentuknya tegak lurus ke belakang.
Karakter dan Perilaku
Karakter kucing Anggora adalah aktif, pintar dan atletik. Kucing ini terikat dengan manusia namun biasanya mereka hanya dekat dengan salah satu anggota keluarga. Kucing ini dapat dengan mudah dilatih karena kepintarannya dan keinginannya untuk berinteraksi dengan manusia. Karena keaktifannya, Anggora sering memanjat sampai ke atas pintu, lemari dan perabotan rumah tangga lain.
Kesehatan
Penyakit yang biasa diderita Anggora adalah beberapa penyakit yang biasa menyerang kucing. Beberapa Anggora menderita penyakit keturunan ataksia yang terkait dengan kromosom tubuh dengan gejala pergerakan terganggu dan usianya tidak mencapai dewasa. Penyakit keturunan yang mungkin diderita adalah hypertrophic cardiomyopathy yaitu gangguan pada otot jantung yang terjadi pada usia 2-6 tahun dimana jantan lebih sering mengidap penyakit ini dibandingkan betina. Anggora dengan mata biru biasanya riskan mengalami penyakit tuli. Kucing jenis sebaiknya di sikat setiap hari untuk mencegah terbentuknya gumpalan bulu pada rambutnya yang panjang.
katanya kucing anggora itu paling hobby kallau tidur ya gan?
Posted by shampo noni bsy | Juni 27, 2014, 9:24 ambener ga?
oia gimana sih cara perawatan untuk anggora?
terimakasih ๐
info yang menarik..
Posted by mobil datsun bandung | April 10, 2015, 5:35 amthx ya ๐