//
Anda membaca...
Hiburan

Kemkominfo Tidak Tahu Beda Anime dan Hentai?

Benarkah pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kemkominfo tidak dapat membedakan Anime dan Hentai? Pertanyaan ini menguat ketika kementrian yang dipimpin oleh Tifatul Sembiring memblokir sebuah website streaming gratis film anime di Indonesia bernama Animeindo.TV sejak Juni lalu menyusul situs Vimeo. Alasan pemblokiran ini adalah karena memiliki konten pornografi.

Tapi pihak kementrian yang dikepalai oleh Tifatul Sembiring ini akhirnya membuka kembali aksesnya karena konten yang diperdebatkan sudah tidak ada lagi di AnimeIndo. Saat ini AnimeIndo memang memiliki beberapa beberapa film anime yang menampilkan adegan sedikit mesum seperti film dengan genre ecchi yang menampilkan berbagai adegan hangat, tapi seharusnya itu masih belum termasuk pornografi.

Setelah melewati perdebatan dan peninjauan ulang serta sudah tidak ada laginya konten yang disangkakan sebagai konten pornografi di situs tersebut, akhirnya AnimeIndo kembali dapat diakses. Walaupun demikian, ternyata ketika suatu website telah diblokir dan pihak pemiliknya dapat berkomunikasi serta memberikan penjelasan dan juga alasan yang jelas kepada pihak Kemkominfo, maka blokir tersebut dapat dibuka lagi.

Ya, Kemkominfo tampaknya masih terbuka untuk berkomunikasi dan membuka pemblokiran asalkan kita bisa memberikan alasan yang jelas. Sekarang animeindo.tv memang tetap tidak dapat diakses khususnya melalui koneksi Speedy, namun anda dapat mengunjungi alamat baru situs streaming gratis anime tersebut di animeindo.web.id. Selain AnimeIndo dan Vimeo, ada beberapa website populer lainnya yang juga diblokir oleh Kemkominfo, yaitu Imgur, sebuah platform gambar, dan Reddit, sebuah forum online.

Kontroversi Pemblokiran Situs VIMEO

Pada awal bulan Mei, 2014, pengguna internet di Indonesia dikejutkan dengan diblokirnya situs video sharing, VIMEO oleh Kemkominfo. Banyak pengguna situs video sharing tersebut mempertanyakan keputusan pemblokiran kepada Menteri Kominfo Tifatul Sembiring melalui media Twitter. Mendapat pertanyaan dari berbagai pihak, Menteri Kominfo Tifatul Sembiring melalui akun Twitter-nya kemudian mulai memberi keterangan soal alasan di balik pemblokiran VIMEO.

Tifatul menyatakan bahwa situs berbagi video itu mengandung konten berbau pornografi. Tifatul mengaku bahwa dia mendapat laporan dari tim Trust+ bahwa VIMEO berisi konten negatif, sehingga kemudian dikeluarkan perintah untuk memblokir situs tersebut. ika ditelusuri lebih lanjut, VIMEO sendiri secara tegas telah melarang video berbau aktivitas seksual diunggah di situs tersebut. Ini terdapat dalam Term of Service situs tersebut pada poin ketujuh mengenai aturan pembatasan upload video ke VIMEO.

Bahkan dalam salah satu butir Content Restrictions disebutkan bahwa pengguna dilarang mengunggah konten yang mengandung pornografi. Ini artinya, VIMEO sudah melarang keras penggunanya untuk menampilkan konten seksualitas secara eksplisit, meski aturan ini belum secara tegas dilaksanakan oleh situs tersebut.

Akan tetapi, pemblokiran situs VIMEO itu kemudian disinyalir hanya akal-akalan dari Menteri Kominfo Tifatul Sembiring untuk menutupi beredarnya video seronok dalam sebuah kampanye partai di mana Tifatul bernaung. Karena setelah video itu beredar dan ramai diributkan di Twitter dengan sasaran tembak akun @tifsembiring, maka VIMEO diblokir. Video itu bertajuk Goyang Seronok di Kampanye Caleg PKS on Vimeo.

Dalam video itu memang terlihat jelas seorang penyanyi dangdut berbaju ketat berwarna putih transparan yang sedang bergoyang seronok di sebuah acara. Di latarnya terlihat ada spanduk calon legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Apakah kepentingan politik menjadi alasan utama pemblokiran Vimeo?

Diskusi

Satu respons untuk “Kemkominfo Tidak Tahu Beda Anime dan Hentai?

  1. GOBLOK Kjojodasjadsjojas

    Posted by DONGO | Agustus 1, 2014, 10:14 pm

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: