AQJ (Dul) Unggah Demo Lagu “Negara Kacung” di Youtube

AQJ atau Ahmad Abdul Qodir Jaelani mengunggah demo lagu “Negara Kacung” di Youtube pada tanggal 1 Agustus 2014 dengan durasi 8 menit 28 detik yang mengusung tema kritik sosial. Dalam akun resmi Youtube, Putra bungsu pasangan Ahmad Dhani dan Maia Estianty yang juga dikenal dengan nama panggilan Dul mengatakan, “Lagu ini adalah Demo dari AQJ (Belum fix dan belum dirilis) yang direkam pada tanggal 24 Juli 2014 – 25 Juli 2014 di Studio Maia… Ciptaan Ahmad Abdul Qodir Jaelani … Terima Kasih kepada TUHAN Yang Maha Esa..”

Penasaran dengan lagu AQJ, berikut adalah “Negara Kacung”:

Lagu yang dipublikasikan sejak 1 itu bernuansa kelam. Belakangan diketahui Dul memang pecinta genre musik Grunge ala band legendaris Nirvana. Dia pun pernah membuat band bergenre serupa sambil memainkan bass dengan nama band Back Door. Lewat akun Twitternya, @AhmadAbdulQodir, Dul seolah menjelaskan mengapa dia menciptakan lagu genre ini. Berikut isi kicauannya:

“Industri Musik Indonesia sudah hampir dipenuhi lagu cinta / lagu galau … Bosen. Terpaksa harus bikin lagu sendiri ..”

“Mungkin Masyarakat Indonesia sudah kebiasaan denger lagu cinta . Belom kebiasaan denger lagu memberontak / suara perlawanan.Yuk beradaptasi”

“‘ Musik ‘ itu adalah tempat curhat yang paling bisa dipercaya dan yang paling tepat”

Dalam demo lagu Negara Kacung tersebut, Dul membuat lirik kritikan kepada pemerintah. Dia menganggap bahwa Indonesia adalah negara yang isinya hanya koruptor hingga kacung. Dengan lirik yang sarat kritik sosial dan politik, lagu ciptaan Dul ini memang cukup ‘berat’ untuk anak seusianya. Namun nyatanya, bungsu dari Ahmad Dhani – Maia Estianty ini bisa mengemasnya dengan menarik.

Dengan suaranya yang serak dan musik yang sedikit nge-blues, lagu Negara Kacung lumayan bikin merinding. Tak hanya fokus pada alunannya saja, namun bait demi baitnya memang cukup ‘menusuk’.

Berikut adalah sebagian dari lirik lagu “Negara Kacung”:

Dibudaki negeri asing, buat negeri ini jadi pusing
Oh padahal bambu runcing, buat kita masih bisa kencing

Berak berak berak koruptor, buat negeri ini jadi kotor
Padahal masih banyak yang butuh kompor
Biar bisa bikin telor

Aku berada di negara kacung, negara kampung
Hey pemerintah lihatlah pemulung, jangan fokus isi lambung
1945 kita merdeka
Tapi kok lama lama kita celaka

Saat pertama ku buka mata aku telah ada di sini
Walapun negri ini sudah buta aku tetap cinta negara ini

Lewat akun Twitter dan Instagram @ahmadabdulqodir miliknya, AQJ mempromosikan lagunya ini. Banyak komentar miring dalam postingan ini, terkait posisi Dul yang bebas dari kasusnya seperti komentar salah satu akun di Youtube, Tri Jayanti, “wkwkw, sungguh Ironis nasib bangsa ini, yg bikin negara ini jd kacung (menutut loe ya), km sendiri sj salah stunya, nambark orang meninggal ga masuk penjara, seharusnya loe dul berdoa aja, semoga untuk org yg km tabrak mati, bukan malah menjelek2kan negara mu sendiri, INI PASTI KRN BOWO KALAH.”

Namun tak sedikit pula yang membela adik Al dan El ini seperti komentar dari Richie Hermawan, “Mantap banget lagu, karna jgn sampai kita punya pemimpin yg selalu disetir, karna kalau pemimpinnya bisa disetir nantinya akan hancur ke dpnnya”.

Apapun latar belakang Dul dan masalah hukum yang pernah dilakukannya, lewat lagu ini, tampaknya Dul ingin meluapkan keresahannya tentang negara dan pemerintahan Indonesia. Atau ingin mengikuti jejak Iwan Fals atau seperti ayahnya Ahmad Dhani yang kadang suka mengkritik. (Baca: 5 Ejekan dan Kritikan Ahmad Dhani Untuk Jokowi)

Sampai Pukul 21.55 WIB, 3 Agustus 2014, lagu ini telah ditonton sebanyak 1.821 orang dengan yang suka 138 dan tidak suka 118 orang. Jika kamu setuju dengan lirik yang ditulis Dul atau juga tidak setuju, silahkan berpendapat pada halaman komentar di bawah.