Yurel Siap Layani Rinada Soal Foto Syur PNS Bandung

Yurel atau Yuri Astrada siap melayani langkah Rinada pemeran wanita dalam foto syur ‘PNS’ Pemkot Bandung berencana mempolisikan dirinya, lawan main dalam adegan ranjangnya. Yurel tak gentar. Dia merasa adegan yang terbingkai dalam sebuah foto bukanlah keinginannya.

Yurel yang juga mantan suami Rinada mengaku tidak pernah merasa menyebarkan urusan pribadi ke publik. Apalagi foto itu dilakukan atas kesepakatan berdua. “Kalau saya dilaporkan ya saya siap-siap saja,” kata Yurel di Bandung, Sabtu (13/9).

Dia menyebut, rangkaian foto yang sempat menghebohkan jagad maya itu disimpan dalam handphone. Namun tiga tahun silam handphonenya hilang ketika sedang mengendarai sepeda motor di Jalan RE Martadinata. “Hilangnya di Jalan Martadinata, saya simpan di jaket sakunya pendek, ya akhirnya jatuh,” ungkapnya.

Tak diduga, September 2014 foto itu menyebar dan diangkat media massa. Polrestabes Bandung akhirnya menetap tersangka dalam kasus ini Sigit pria asal Purworejo. Sigit adalah pemilik blog melisaonline.com yang mengupload rangkaian foto panas tersebut. Baik Rinada maupun Yurel sudah diperiksa Satreskrim Polrestabes Bandung. Keduanya diperiksa dengan status saksi.

Ridwan Kamil Minta Yurel Pasang Iklan Permohonan Maaf

Yurel, mantan suami Rinada yang tersangkut kasus foto syur ‘PNS’ Pemkot Bandung akhirnya bertemu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Keduanya terlibat pembicaraan serius di ruang kerja Wali Kota Bandung di Plaza Balai Kota Jalan Wastukancana. Usai pertemuan, Ridwan Kamil didampingi Yurel dan pengacara Yopi Gunawan langsung menemui wartawan.

Kepada wartawan, Ridwan mengaku telah menerima permohonan maaf dari Yurel. “Saya didatangi Yurel yang sudah mengakui bahwa foto itu dirinya bersama Rinada yang memakai baju PNS. Ini fakta bahwa yang bersangkutan bukan PNS Kota Bandung, hanya berseragam,” kata Ridwan, Jumat (12/9/2014).

Ridwan memaafkan Yurel secara pribadi dan kemanusiaan. Bahkan dia tidak mau memperpanjang masalah ini dari sisi kemanusiaan. Namun, kemunculan foto tersebut telah memberikan dampak buruk bagi citra Pemkot Bandung. “Ada yang tidak paham betul bahwa itu bukan PNS. Jadi ini bukan urusan saya saja, tapi ada ribuan PNS perempuan wanita yang merasa tercederai,” katanya.

Ridwan telah meminta Yurel membuat iklan permohonan maaf di media cetak dan elektronik. Isi permintaan maaf disampaikan kepada PNS Pemkot Bandung. “Kalau dilakukan secara sosiologis dan kemanusiaan dimaafkan,” ujar Ridwan. “Dia mengaku kalau foto itu bersama Rinada yang memakai baju PNS. Ini fakta bahwa yang bersangkutan bukan PNS Kota Bandung, hanya menggunakan seragam saja,” terangnya.

Yurel mengaku terkejut dengan beredarnya foto tersebut. Meski demikian dia mengaku lalai lantaran foto tersebut disimpan di handphone yang hilang. “Saya tidak pernah ada maksud menyebar. Maksud saya itu hanya untuk koleksi pribadi. Jadi tidak ada unsur kesengajaan,” paparnya.