Mayang Prasetyo, WNI Transgender Dimutilasi Pacarnya di Australia

Mayang Prasetyo

Mayang Prasetyo, seorang warga Negara Indonesia (WNI) yang merupakan transgender menjadi korban mutilasi dan potongan tubuhnya direbus oleh pacarnya sendiri, Markus Peter Volke di Brisbane, Australia. Identitas korban diungkap oleh Direktur Informasi Kementerian Luar Negeri Sofia Sudharma, pada hari Senin (6/10/2014).

“WNI atas nama Mayang Prasetyo pada Sabtu (4/10/2014) pukul 9 malam waktu Brisbane dibunuh, dimutilasi, dan direbus oleh kekasihnya, Markus Peter Volke warga Australia di apartemen mereka di Teneriffe, Brisbane, Queensland,” tulis dia.

Seperti yang dilansir Daily Mail, seperti yang terlihat di Facebook milik Volke, pasangan kekasih telah bertunangan pada Agustus tahun lalu dan seorang teman Mayang mengatakan mereka berencana menikah akhir November atau awal Desember tahun ini.

Bahkan bulan madu mereka sendiri sudah direncanakan yaitu di Jerman, seperti yang dikatakan mantan teman sekolah Volke. Volke digambarkan sebagai pria yang pemalu dan tidak suka berbicara banyak. Pasangan ini bertemu pada tahun 2009 ketika mereka kursus bahasa Jerman di di Goethe-Institut, Surabaya.

Mayang sendiri digambarkan sebagai wanita baik dan ramah serta mempunyai hobby travelling. Ia juga diketahui sebagai penari di sebuah pertunjukan cabaret Le Femme Garcon. Namun dikabarkan, Mayang juga mengiklankan dirinya sebagai PSK transeksual di sebuah iklan online pada tahun 2013 dengan tarif sekitar $200-$500 per jam.

Foto Marcus Peter Volke, Kekasih Mayang Prasetyo

Pelaku, Volke berusia 28 tahun ketika akan ditangkap polisi melarikan diri kemudian bunuh diri dengan cara melompat dari atas balkon dan ditemukan sekitar 100 meter dari TKP di dekat tong sampah. Polisi mendatangi apartemennya setelah menerima keluhan dari tetangganya akan bau tidak sedap dari apartemennya.

Pelaku dan korban sama-sama bekerja sebagai chef di kapal pesiar. Korban berasal dari Melbourne dan baru pindah sementara ke Brisbane sekitar 6 bulan lalu. KJRI sedang berkoordinasi dengan Polisi Brisbane yang sedang melakukan investigasi, namun hasilnya belum final. KJRI Sydney juga sedang berkoordinasi dengan KJRI Melbourne tentang detail informasi mengenai pembunuhan Mayang Prasetyo.

Dikabarkan polisi setempat menemukan bagian tubuh Mayang yang telah dimutilasi direbus dalam sebuah larutan kimia dan sebagian lainnya dimasukkan ke dalam kantong plastik. Volke berencana untuk memasak mayat kekasihnya tersebut di sebuah oven namun gagal karena oven tersebut rusak.