Inilah biografi dan profil lengkap Ir. H.M Romahurmuziy, MT, yang baru saja terpilih sebagai Ketua Umum PPP yang baru menggantikan Suryadharma Ali dalam Muktamar VIII yang digelar di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/10/2014). Pemilihan calon tunggal tersebut berlangsung secara aklamasi dan disaksikan oleh 844 kader dari 26 DPW PPP yang hadir.
Pria yang akrab disapa dengan nama Romi ini adalah anggota DPR RI periode 2009-2014 dari PPP dari dapil (daerah pemilihan) Jawa Tengah VII. Romi menjabat sebagai Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2011-2015 yang terpilih dalam Muktamar VII PPP tahun 2011. Sejak 30 Mei 2011 lalu, Romi duduk sebagai Ketua Komisi IV DPR RI mewakili Fraksi PPP. Berikut adalah profil lengkap beliau yang diperoleh dari beberapa sumber.
Kehidupan Awal
Lahir di Sleman, 10 September 1974, Romahurmuziy adalah anak dari KH Prof. Dr. M. Tolchah Mansoer, SH, yang merupakan pendiri IPNU (Ikatan Pelajar NU), anggota DPR-GR mewakili Partai NU DIY zaman Orde Lama, dan Rois Syuriah PBNU 1984-1986. Ibunya, Dra. Hj. Umroh Machfudzoh, adalah pendiri IPPNU (Ikatan Pelajar Putri NU), Ketua DPW PPP DIY 1985-1995, dan Ketua Umum PP Wanita Persatuan 1993-1998. Romi juga cucu Menteri Agama ketujuh RI KH.Muhammad Wahib Wahab.
Romi memang lahir dari keluarga politik santri. Meski begitu, pada mulanya Rommy tidak tertarik pada politik. Cita-citanya, ingin menjadi menjadi seorang kyai yang memimpin pesantren besar. Buktinya dia pandai qiroah. Beberapa kali juara Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) di tingkat provinsi Yogyakarta. Tidak hanya itu, Romi juga seorang santri yang ‘gaul’ selayaknya anak muda. Dia bergabung dalam sebuah grup band yang pernah juara tingkat provinsi.
Seiring perkembangan, cita-cita Romi bergeser. Terutama setelah berproses sosial dan kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Di kota Kembang itu, Romi justru tertarik ilmu ekonomi bidang engineering economics.
Karir di Politik
Sejak kecil, Romi sudah sering mendampingi ibunya berkampanye. Lekat di benaknya betapa menjadi PPP pada masa Orde Baru berarti melawan negara. Namun baginya, sejarah adalah Cakra Manggilingan, ada kalanya di atas ada kalanya di bawah. Sejalan dengan bergabungnya PPP ke pemerintahan, dia pernah dipercaya menduduki jabatan sebagai Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM RI.
Meski pernah tergabung menjadi anggota Garda Bangsa PKB di Bandung, Jawa Barat, tahun 1998, Romi lebih memilih Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai tambatan hati berpolitik. Sejak 30 Mei 2011 lalu, Romi duduk sebagai Ketua Komisi IV DPR RI mewakili Fraksi PPP. Komisi IV ini membidangi masalah pertanian, kehutanan, bulog dan kelautan.
Karirnya di politik semakin gemilang. Sedikitnya tiga posisi penting ia sandang saat ini yakni Sekretaris Fraksi PPP, Ketua Komisi IV, serta anggota Badan Anggaran DPR Romi mengaku menjadi Ketua Komisi IV sejak 30 Mei 2011 menguras tenaga ekstra dibanding sebagai anggota di alat kelengkapan DPR. Karena, menjadi pimpinan komisi membutuhkan konsentrasi penuh saat memimpin rapat.
Di masa Pemilihan Presiden 2014, Romahurmuzy sempat mendukung Jokowi, dan menjadi bagian dari kubu penentang sikap Suryadharma Ali yang mendukung kepada Prabowo Subianto. Namun setelah PPP memutuskan secara resmi dukungan ke Prabowo, Romy pun ikut mendukung Prabowo.
Romi terpilih menjadi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan menggantikan Suryadharma Ali secara aklamasi dalam Muktamar VIII PPP yang digelar di Surabaya, Kamis 16 Oktober 2014. Dalam sambutan perdananya setelah terpilih, Romi mengatakan partainya telah kembali kepada khittah sejak didirikan 41 tahun lalu.
Romi menambahkan, dia bukanlah yang terbaik dan paling senior di partai. Romi juga mengatakan jika dia bukan apa-apa tanpa para muktamirin. Suryadharma Ali yang masih mengklaim sebagai Ketua Umum tak mengakui Muktamar di Surabaya ini. Suryadharma menyatakan Muktamar yang sah nanti digelar 19 Oktober 2014.
Pendidikan
Magister Teknik (MT), Fakultas Pasca Sarjana, Jurusan teknik dan management industri Institut Teknologi Bandung, bidang kekhususan kebijakan industri.
Karier
Sekretaris Fraksi PPP
Ketua Komisi Komisi IV
Anggota Badan Anggaran DPR
Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM RI
Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Diskusi
Belum ada komentar.