Kartunis Israel Samakan Benjamin Netanyahu dengan Teroris 9/11

Dituding menyebabkan ketegangan antara AS dengan Israel akhir-akhir ini, seorang kartunis Amos Biderman menggambar karikatur kartun yang menyamakan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dengan pembajak pesawat yang menyerang Amerika Serikat dalam serangan teroris 11 September 2001 atau tragedi 9/11.

Kartun tersebut menunjukkan PM Netanyahu sebagai pilot pesawat yang sedang terbang mengarah ke gedung World Trade Center. Terlihat PM Netanyahu tersenyum dalam kartun tersebut. Seperti dilansir New York Times, Jumat (31/10/2014), kartun tersebut dimuat di media Israel terkemuka, Haaretz.

Dalam wawancara dengan media Israel, The Times of Israel, Biderman menyatakan, kartun tersebut dimaksudkan untuk mengkritik arogansi Netanyahu serta kebijakannya terhadap masalah permukiman di Tepi Barat. Menurut Biderman, arogansi Netanyahu sendiri yang memicu ketegangan hubungan antara AS dengan Israel.

“Ini bencana bagi hubungan Israel-AS dalam skala 9/11,” sebutnya. Menanggapi kartun ini, sebuah majalah konservatif Israel mencampurkan gambar kartun tersebut dengan menampilkan Haaretz sebagai suara Zionis liberal, menjalankan misi bunuh diri dengan menabrakkan pesawat ke kantor PM Israel.

Sementara itu, salah satu pengkritik Netanyahu, MJ Rosenberg mengingatkan publik soal pernyataan Netanyahu saat ditanya soal tragedi 9/11. Menurutnya, ketika ditanya apa dampak tragedi 9/11 terhadap hubungan AS dan Israel, Netanyahu awalnya menjawab: “Sangat baik.”

Masih menurut Rosenberg, Netanyahu menarik pernyataannya beberapa saat kemudian. “Tidak begitu baik, tapi ini akan memicu simpati,” ucapnya saat itu. Apapun maksud dan niat sang kartunis, gambar tersebut disambut baik oleh ahli teori konspirasi anti-Semit yang mengklaim bahwa serangan 9/11 merupakan operasi dari intelijen Israel, meskipun tidak ada bukti kuat atas hal ini.

Kartun ini merupakan salah satu dari serangkaian hal yang menyerang Netanyahu dalam beberapa minggu terakhir. Sebelumnya pejabat AS yang tidak disebut identitasnya, menghina Netanyahu dengan menyebutnya ‘pengecut tak berguna’.