Rabu pagi ini, 5/11/2014, Julia Perez akan menjalani operasi pengangkatan sel telur sebagai usaha penyembuhan penyakit kanker serviks yang dideritanya di National University Hospital, Singapura untuk selanjutnya menjalani kemoterapi dan radiasi. Dikatakan Jupe, hal itu memang harus dilakukan. Menurutnya, sel telur akan diangkat agar dirinya tetap bisa memiliki anak jika sudah sembuh nanti.
“Besok pukul 6.45 (waktu setempat) aku bakal operasi pengangkatan sel telur, biar nggak kena radiasi nanti, jadi saya tetep bisa punya anak,” ujarnya saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang sebelum keberangkatannya ke Singapura, Selasa (4/11/2014) malam.
Setelah operasi tersebut, nantinya Jupe akan menjalani beberapa langkah lanjutan demi penyembuhan penyakitnya. “Di Singapura bakal diradiasi tapi minggu depan dan juga kemo juga selama dua bulan. Awalnya saya nggak mau kemo, tapi ya gimana,” jelasnya.
Jupe sadar betul, dirinya saat ini tidak bisa menyalahkan siapa pun atas penyakitnya tersebut. Yang perlu ia lakukan hanyalah berusaha seraya memanjatkan doa, berharap kesembuhan menghampirinya. “Pas saya renungi, saya nggak bisa nyalahin siapa-siapa. Nggak bisa nunggu ada keajaiban terus bisa sembuh. Ini (terbang ke Singapura) langkah-langkah buat sembuh, saya harus jalanin,” katanya.
Sebelumnya, Jupe pernah mengaku dirinya mengidap penyakit berbahaya, yaitu kanker serviks stadium 2A. Tapi setelah diperiksa kembali beberapa waktu lalu, ternyata ada yang berbeda dengan penyakitnya tersebut. “Saya ternyata terkena stadium 1B, baru mau menuju ke 2A, sama bahayanya, ini nggak macem-macem lagi, ini sudah di leher rahim,” tutupnya.
Jupe Ogah Coba Pengobatan Alternatif
Secara terbuka, Julia Perez mengaku mengidap penyakit berbahaya kanker serviks stadium 2A. Ia berencana akan melakukan operasi di Singapura pagi hari ini. Jupe mengatakan, beberapa orang terdekatnya pernah menyarankan dirinya untuk melakukan jalan lain selain operasi. Namun artis yang kerap tampil seksi itu pun sudah pada keputusannya.
“Aku nggak mau kemo, cara ini yang diajukan di Australia dan Belanda. Saya sudah mendatangi hampir ke dua puluhan dokter. Tanya dan tanya, ilmu kedokteran kan selalu berkembang,” ujar Jupe memberikan alasan usai peluncuran buku terbarunya di Warung Kopi Seruput, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2014).
Mengidap penyakit yang berbahaya sudah tentu membuat pelantun ‘Belah Duren’ itu down. Akhirnya, Jupe pun berkonsultasi ke beberapa sahabatnya yang diketahui pernah terkena penyakit yang sama. “Sahabat saya Melanie Soebono kasih wejangan, dia juga kan pernah alami, jadi saya banyak tanya. Mamanya Manohara juga. Saya berharap semoga semua berjalan lancar,” tutupnya.
Meski sedih, wanita berusia 34 tahun tersebut mengaku dirinya sangat ikhlas menerima kenyatahan pahit ini. Jupe juga terlihat begitu optimis dirinya bisa meraih kesembuhan.”Saya bakal terima konsekuensi terburuknya, seperti rambut rontok, mimisan, lemes. Apa lagi setiap weekend saya sudah ada kerjaan, tapi mau pakai kursi roda pun saya jalan pasti,” tandasnya.
Diskusi
Belum ada komentar.