//
Anda membaca...
Teknologi

Kelompok Hacker Lizard Squad Klaim Serang Facebook Tadi Siang

PernyataanPernyataan Lizard Squad di Twitter Lizard Squad di Twitter

Pernyataan Lizard Squad di Twitter

Lizard Squad, kelompok hacker mengaku sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tumbangnya Facebook dan Instagram. Bahkan Lizard Squad menjanjikan bakal ada aksi lanjutan.

Facebook dilaporkan tumbang selama sekitar setengah jam tadi siang. Tapi tak cuma Facebook, layanan berbagi foto Instagram nyatanya juga ikut keok. Bersamaan dengan itu, Tinder juga mengalami masalah serupa karena layanan ini memang mengandalkan foto dan akses log in dari Facebook bagi penggunanya.

Kelompok hacker Lizard Squad mengaku sebagai yang bertanggung jawab atas masalah teknis di Facebook. @LizardMafia mengicaukan ‘#offline’ untuk Facebook, Instagram, Tinder, MySpace, dan AIM,” sesaat setelah kejadian tumbangnya Facebook, seperti dilansir dari DetikNet.

Walau begitu, Lizard Squad mengatakan aksinya itu baru permulaan. Kelompok yang juga bertanggung jawab atas serangan ke situs Malaysia Airlines, PlayStation Network, dan Xbox Live ini menyebutkan bakal ada aksi lanjutan. “Masih akan ada (serangan) lagi. Tunggu saja untuk hal itu,” cuit @LizardMafia.

Sejauh ini masih belum diketahui serangan lanjutan seperti apa yang akan dilakukan Lizard Squad. Tapi mengingat kelompok hacker tersebut cukup aktif belakangan ini, bukan tak mungkin niatannya itu benar-benar bakal dilakukannya dalam waktu dekat.

Lizard Squad, kelompok peretas ini memang sudah punya nama di dunia internet bawah tanah. Tetapi di sisi lain mereka juga menuai kontroversi setelah dilaporkan mengembangkan tool bernama Lizard Stresser yang bisa dipakai untuk melancarkan serangan DDoS. Alat ini bisa digunakan oleh siapapun yang mau membayar sejumlah biaya.

Lizard Squad menyebut bahwa tool ini terbukti berhasil mematikan sejumlah jaringan game terbesar di dunia. Paket termurah yang ditawarkan untuk memakai Lizard Stresser ini adalah USD 5,99 atau Rp 72 ribu (USD 1 = Rp 12.000) per bulan. Di paket tersebut, mereka menjanjikan bisa membuat down sebuah situs selama 100 detik.

Sedangkan paket termahal dilepas dengan tarif USD 129,9 per bulan, yang dijanjikan bikin down sebuah situs selama 8 jam. Sampai saat ini Lizard Squad hanya menerima pembayaran melalui Bitcoin, namun ke depan mereka menyebut juga akan mendukung penggunaan PayPal.

Tanggapan Facebook

Menurut pihak Facebook, kolapsnya layanan mereka dan Instagram tidak ada kaitannya dengan kelompok hacker, namun hanya pembaruan sistem yang dikerjakan oleh Facebook.

“Baru-baru ini, banyak pengguna melaporkan mengalami kesulitan dalam mengakses Facebook dan Instagram. Hal ini tidak diakibatkan oleh gangguan atau pun serangan keamanan dari pihak ketiga,” ujar pihak Facebook, melalui keterangan yang diterima detikINET, Selasa (27/1/2015).

Sebelumnya, kelompok hacker Lizard Squad mengaku di balik aksi tumbangnya sejumlah layanan jejaring sosial dan instant messenger. Bahkan mereka mengklaim akan melakukan serangan lanjutan. “Tidak ada masalah itu (Hacker), karena kami tengah memperkenalkan satu pembaruan yang mempengaruhi sistem konfigurasi kami,” sebutnya.

Sayangnya, Facebook tidak menyebutkan secara terperinci layanan apa yang sedang dikerjakan oleh perusahaan ini. Mereka hanya berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut secepat mungkin. “Terkait dengan gangguan ini, kami segera bertindak untuk memperbaiki masalah ini, dan layanan Facebook dan Instagram telah kembali beroperasional 100% untuk semua orang,” tandasnya. (Baca: Layanan Facebook dan Instagram Down)

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: