Usai rapat mediasi antara antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan DPRD terkait pembahasan APBD 2015 yang berlangsung ricuh, nama Tubagus Arif mendadak tenar dan diperbincangkan banyak orang. Ya, anggota DPRD dari Fraksi PKS ini menyebut Ahok anjing.
“Cina anjing… bang**t!” terdengar suara dari barisan tempat duduk para anggota dewan di gedung Kemendagri, Jakarta, Kamis (6/3) kemarin. Dalam rekaman yang disebar Humas Pemprov DKI Jakarta, memang tidak terlihat jelas siapa yang mengucapkan makian kasar itu.
Simak video Youtube di bawah ini.
Lihat juga Video Lengkap Mediasi antara Ahok dan DPRD di Kemendagri
Di media sosial, sejumlah orang mengidentifikasi ucapan makian itu berasal dari mulut anggota Tubagus Arif. Akibat ucapan tersebut, Arif mendapat kecaman dari netizen. Akun Facebook dan Twitter milik Tubagus Arif pun mendapat serangan. Sejumlah makian dialamatkan kepada Anggota Komisi Pendidikan DPRD DKI Jakarta itu.
“Oohhh…ini toh orang terpelajar yg teriak anjing kemarin. Kalau boleh tau, dulu sekolahnya di mana ya?” tulis Kakas Kalu di timeline akun Tubagus Arif.
Namun, tudingan itu ditepis Arif. Melalui akun twitternya, @Tubagus_Arif dia membuat klarifikasi.
Di pagi ini kita dikagetkan dg tuduhan yang keji & fitnah. Alhamdulillah lisan ini masih terjaga & tidak mengucapkan spt hal yang dituduhkan
—
#Tubagus Arif (@Tubagus_Arif) March 06, 2015
Arif adalah Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta periode 2014-2019 yang terpilih dari daerah pilihan DKI Jakarta 3. Arif dikenal getol memerangi penjualan minuman keras di gerai-gerai tak resmi. Bahkan dirinya menyediakan akun resmi untuk menerima pelaporan dari masyarakat.
Sementara itu, Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI dikabarkan akan memproses umpatan kasar di penghujung acara mediasi tersebut. Memang belum ada pembicaraan soal umpatan kasar itu di BK DPRD. Anggota BK masih menunggu arahan Ketua BK Abdurrahman Suhaimi.
silahkan lihat video aslinya,
Posted by Wahyunansyah (@wahyunansyah) | Maret 6, 2015, 7:19 am