//
Anda membaca...
Olahraga

ISL Berhenti, Keluarga Cristian Gonzales Terpaksa Jual Apartemen

Eva Nurida Siregar, istri Cristian Gonzales

Eva Nurida Siregar, istri Cristian Gonzales. (tribunnews)

Penghentian seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia termasuk ISL memang berdampak negatif kepada klub, pemain dan masyarakat yang terlibat dan bergantung pendapatannya pada liga tersebut. Salah satunya yang dialami oleh keluarga striker Arema Cronus, Cristian Gonzales. Sang istri, Eva nekat menjual apartemen milik mereka yang ada di Surabaya.

Dengan kompetisi dihentikan, jelas tak ada pemasukan bagi Gonzales dan keluarganya. Karena itu, berbagai upaya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Demi sang putri, Amanda, yang ingin melanjutkan kuliah di Belanda, Gonzales, terpaksa harus menjual apartemennya di Surabaya.

Sejak ditawarkan minggu lalu, apartemen mewah yang berlokasi di Surabaya Barat itu sudah mulai ada yang menawar. Terakhir ada yang menawar senilai Rp 800 juta. Tapi Eva dan Gonzales masih pikir-pikir melepas apartemennya dengan harga itu. Mereka masih berharap ada yang menawar lebih tinggi.

Eva menyebut, pilihan menjual apartemen di Surabaya itu dilakukan karena mereka butuh uang secepatnya dalam minggu-minggu ini. Kebutuhan itu untuk membayar pembelian apartemen di Belanda.

“Sejak karut-marutnya kompetisi, saya sedang melunasi pembayaran uang muka (DP) apartemen. Seharusnya, tanggungan uang muka itu Cristian yang melunasinya. Tapi, kondisinya seperti ini,” ujar Eva Nurida, istri Gonzales, kepada awak media di Malang, Selasa (5/5/2015).

Menurut Eva, dia stres memikirkan karut-marutnya sepak bola di Indonesia. “Saya jadi stres. Sebenarnya, saya tak mau jual apartemen itu. Tapi, karena sudah terpaksa, apartemen saya di Waterplace, Surabaya, harus dijual karena Amanda mau melanjutkan sekolah di Belanda,” kata Eva.

Sementara itu, hingga Selasa, Eva dan keluarganya masih akan tinggal di Malang hingga ada kejelasan soal kompetisi. “Cristian orangnya sangat respect dengan Arema, jadi dia tak mau meninggalkan Malang sampai ada kejelasan nasib dengan timnya,” kata Eva.

Dia berharap manajemen akan tetap mempertimbangkan jasa pemain dan melunasi semua tanggungan keuangan pada pemain. Dia juga berharap suaminya tetap bisa bermain bola dengan Singo Edan. “Harapan kami, manajemen masih memperdulikan nasib kami,” kata Eva.

Namun, jika nanti karir Cristian di musim ini tidak berlanjut dengan Arema, Eva sudah berancang-ancang menjual seluruh perabotan yang saat ini menghuni kediaman Eva dan Cristian. “Dulu waktu pindah ke sini Cristian membawa banyak perabotan kami dari Cinere, nanti kami akan pulang bawa koper saja. Semua perabotan ini akan kami jual kalau tidak berlanjut.”

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: