Petinju Filipina, Manny Pacquiao menduga ada pengkhianatdi kubunya yang membocorkan informasi tentang cedera bahunya yang dialaminya kepada pihak lawan yaitu Floyd Mayweather Jr.
Pada megatarung yang bertajuk ‘pertarungan abad ini’ di MGM Grand Arena, Sabtu (Minggu WIB), Pacquiao dinyatakan kalah angka mutlak. Usai pertarungan, Pacquiao mengatakan ia hanya bertarung dalam kapasitas 60 persen kemampuannya karena cedera bahu yang dialaminya.
Promotor dan CEO Top Rank, Bob Arum menyebut cedera Pacquiao dialami di bagian sendi putar pada bahunya dan terjadi sebulan lalu. Pacquiao juga dilarang menerima suntikan penghialng rasa sakit oleh Komisi Atletik Nevada sebelum pertarungan.
Usai pertarungan, Pacquiao menyebut pihak Mayweather telah mengetahui cedera yang dialami petinju FIlipina tersebut dan berusaha mengekspolatasinya. “Anda lihat sendiri, ia berusaha menarik tangan saya karena tahu (saya cedera),” kata Pacquiao, seperti diberitakan Kompas.com.
“Ia menarik dan memegang tangan saya. Ia memang mengincar untuk melakukannya. Saya pikir ia mengetahui (cedera) ini. Ada yang memberi tahu tentang hal ini. Mereka tahu.”
Tentang cedera Manny Pacquiao saat latihan diakui oleh mantan sparring partnernya, Dashon Johnson. melalui akun Facebook-nya mengatakan, ia mengethaui cedera yang dialami Pacquiao saat sesi latihan, namun diminta untuk menutup mulut. “Cederanya begitu parah, sehingga kami semua diminta pulang agar mereka bisa memperbaiki cedera yang dilaminya.”
Pelatih Pacquiao, Freddie Roach memang menjalankan pemusatan latihan yang tertutup buat anak didiknya. Namun pada April lalu, ia menyebut sempat memulangkan seorang karena dianggap memiliki hubungan kerja dengan Mayweather sebelum bergabung dengan kamp Pacquiao. Roach pun mengaku adanya kemungkinan penyusup atau pengkhianat pada kubunya.
Diskusi
Belum ada komentar.