Usai menggugat cerai sang suami, Stuart Collin setelah empat bulan menikah di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Risty Tagor mengklaim kini jadi sering mendapat teror. Hal tersebut diungkapkan pengacaranya, Ina Rachman, Senin (31/8/2015). Menurutnya, Risty menerima teror itu melalui pesan singkat ke ponselnya.
Gara-gara teror-teror seperti itu, Risty diakuinya jadi kurang tenang. Apalagi kini Risty tengah hamil muda.
“Risty secara fisik baik-baik aja, cuma kalau mendapat teror dia suka langsung drop karena lagi hamil muda. Kerpikiran pasti langsung drop kesehatannya, padahal dia baru bisa jalan-jalan sama Arsen, kalau tiba-tiba ada teror drop lagi,” ungkapnya, seperti dilansir dari DetikHot.
Ina tidak mengatakan teror seperti apa yang diterima kliennya. Yang pasti menurutnya hal tersebut menyakiti hati Risty. Tak hanya dari satu nomor saja, tapi ada beberapa nomor tak dikenal yang mengirim pesan menyakitkan itu.
“Ada yang dari Stu, terus diblok dan ganti nomor lagi. Selama tak terganggu masih bisa diantisipasi. Saya hanya berusaha membuat dia sabar dan melapangkan dada dia,” katanya.
Salah satu teror menuding Risty tengah dekat dengan pria lain. “Kalau dibaca sih menanyakan baik-baik. Dan, malah ada satu pesan Stuart yang menanyakan Risty dibilang deket sama orang lain. Dia pisah karena memang sudah nggak nyaman,” ungkap Ina Rachman.
Ina juga mengatakan dirinya tidak punya hak untuk mempertemukan Risty dan Stuart. Menurutnya, pertemuan itu memang harus terjadi setidaknya dalam mediasi sidang perceraian mereka. “Saya hanya mewakili kepentingan Risty, nanti juga kan ada proses mediasi,” katanya.
Risty dan Stuart menikah pada 19 April 2015. Baru beberapa bulan menikah, Stuart dinilai Risty berubah drastis. Bahkan tak butuh waktu lama bagi Risty untuk menggugat cerai suaminya. Ia meminta tim kuasa hukum melayangkan gugatan cerai pada 20 Agustus lalu.
Sidang perdana gugatan tersebut bakal digelar pada 28 September. Pihaknya mengaku bakal menggunakan waktu mediasi yang di tengahi pengadilan dengan sebaik-baiknya.
Diskusi
Belum ada komentar.