//
Anda membaca...
Hukum dan Peristiwa

Ini Kata Saksi Mata Soal Jatuhnya Pesawat T50i Golden Eagle

Pesawat T50 Golden Eagle Jatuh di Halaman AAU

Pesawat T50 Golden Eagle Jatuh di Halaman AAU. (Foto: Detikcom)

Salah seorang warga di sekitar Lanud Adisutjipto Yogyakarta, Nur Setya (43) mengaku mendengar dentuman keras saat pesawat T50i Golden Eagle milik TNI AU yang sedang melakukan manuver udara dalam ajang Gebyar Dirgantara. Pesawat jatuh di kompleks ksatrian AAU Yogyakarta.

Sebelum jatuh, pesawat melakukan akrobatik di udara dengan berputar-putar.

“Terbang ke utara terus muter-muter naik, terus seperti mati mesin itu, terus turun keluarkan asap. Terus denger suara duaaarrr. Warga sini pada lari lihat apa itu,” kata Nur, warga Sendangtirto, Brebah, Sleman yang berdekatan dengan lokasi jatuhnya pesawat, Minggu (20/12/2015)

Setelah ledakan, warga keluar rumah untuk melihat. Tetapi gerbang AAU langsung ditutup dan warga tidak bisa masuk.

Sementara itu, lokasi jatuhnya pesawat yang berada di kompleks AAU diberi garis polisi dan mendapat pengamanan ketat. Warga banyak yang terus berdatangan ke lokasi dan hanya bisa melihat dari jarak yang cukup jauh.

Sementara itu, dalam keterangan tertulis TNI AU, Minggu (20/12/2015) disebutkan bahwa sebelum jatuh, pesawat T-50i Golden Eagle sempat melakukan beberapa atraksi. Ribuan penonton yang menghadiri Gebyar Dirgantara pun terpukau oleh atraksi T-50i alias si ‘Elang Emas’.

“Pesawat (T-50i) jatuh setelah sebelumnya melaksanakan manuver low pass (terbang rendah) di atas ribuan pengunjung,” kata Kepala Dinas Penerangan Umum TNI AU Marsekal Pertama Dwi Badarmanto.

(Baca: Video Detik-detik Jatuhnya Pesawat TNI AU T50i di Yogya)

Akibat musibah tersebut Letkol (Pnb) Marda Sarjono dan Kapten (Pnb) Dwi Cahyadi gugur. Jenazah disemayamkan di Rumah Sakit TNI AU Harjo Lukito, Yogyakarta.

(Baca: Mengenal Letkol Marda dan Kapten Dwi Cahyadi, Pilot T50 yang Gugur)

Rencananya jenazah Kapten Dwi akan dimakamkan di Sleman, Minggu (20/12/2015). Rumah duka perwira TNI itu beralamat di Dusun Sambilegi, Desa Maguwoharjo, Depok, Sleman.

Sedangkan jenazah Letkol Marda akan dibawa menuju Madiun. Marda merupakan komandan Skadron 15 Iswahyudi Madiun.

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: