//
Anda membaca...
Hukum dan Peristiwa

Polisi Tangkap 33 Bonek Pengeroyok 2 Aremania Hingga Tewas

33 bonek diamankan di Mapolda Jateng

33 bonek diamankan di Mapolda Jateng. (Foto: Detikcom)

Pihak kepolisian menangkap 33 orang bonek, suporter Surabaya United dan menggelandang mereka ke Mapolda Jawa Tengah. Mereka pun ditetapkan sebagai tersangka dan diperiksa terkait pengeroyokan yang menyebabkan dua aremania, pendukung Arema Cronus tewas di Sragen.

Puluhan suporter itu tiba di Mapolda Jateng sekira pukul 23.00 hari Sabtu (19/12) malam tadi dan langsung dipisah menjadi dua kelompok berdasarkan lokasi kejadian. Ada 17 tersangka yang diperiksa terkait kejadian di SPBU Jatikusumo dan 16 tersangka lainnya diperiksa tentang kejadian di tambal ban dibatas kota Nglorog, Sragen.

“Kami periksa para pelaku pengeroyokan hingga menyebabkan korban meninggal. Mereka berstatus tersangka,” kata Wakil Direktur Reskrimum Polda Jateng, AKBP Daddy Hartadi di Mapolda Jateng, Semarang, Minggu (20/12/2015).

Barang bukti yang diamankan cukup banyak yaitu berupa senjata tajam seperti parang, pisau, kemudian ada ketapel, pelek ban, balok kayu, dan “senjata-senjata” yang biasa digunakan untuk tawuran. Para tersangka diperiksa dalam dua berkas yang berbeda sesuai TKP.

Daddy menambahkan akibat pengeroyokan tersebut, dua orang meninggal, tujuh luka-luka, dan empat kendaraan rusak. Korban tewas suporter Arema bernama Eko Prasetyo alias Jum (35) warga Desa Sebaluh, Malang akibat dipukul batu paving di kepala. Kemudian Slamet (24) warga Pohgajih Kecamatan Selorejo, Blitar yang tewas akibat ditusuk senjata tajam.

“Akibat peristiwa itu dua orang meninggal, tujuh luka, dan empat kendaraan rusak,” tandas Daddy.

Diketahui peristiwa terjadi hari Sabtu kemarin. Pada TKP pertama yaitu SPBU Jatikusumo, korban Eko dan kawan-kawannya di truk sedang beristirahat, namun tiba-tiba sekelompok orang menyerang mereka.

Kejadian kedua di Nglorog yaitu ketika mini bus yang dikemudikan oleh korban Slamet tiba-tiba diserang di tengah perjalanan. Dalam penyerangan itu Slamet mengalami luka parah dan meninggal saat dibawa ke rumah sakit.

Pihak Polres Sragen langsung mengamankan ratusan suporter asal Surabaya yang kala itu akan menyaksikan pertandingan Arema Cronus melawan Surabaya United di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Untuk menjaga keamanan, maka 33 orang yang sudah ditetapkan tersangka dibawa ke Mapolda Jateng menggunakan dua truk Dalmas polisi.

“Mereka diamankan usai kejadian di TKP oleh petugas Polres Sragen dengan di-back up anggota Ditreskrimum Polda Jateng,” kata Kanit I Jatanras, Direskrimum Polda Jateng Agus Puryadi .

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: