//
Anda membaca...
Hukum dan Peristiwa

Beritakan Ledakan Terjadi Kuningan, Slipi, dan Palmerah, TV One Dikecam

Kicauan berita hoax soal ledakan bom oleh akun Twitter TVOne

Kicauan berita hoax soal ledakan bom oleh akun Twitter TVOne. (Foto: Detikcom)

Televisi swasta TV One kembali menuai sensasi dan dikecam di media sosial karena memuat memberitakan ledakan terjadi tak hanya di Sarinah, Thamrin namun juga di di Slipi, Kuningan, dan Cikini. Selain disiarkan langsung, informasi ini juga diunggah di akun Twitter. Padahal faktanya tidak ada ledakan di lokasi tersebut.

Sayangnya, tidak ada konfirmasi lebih lanjut dari TV One terkait informasi hoax yang sebelumnya yang telah beredar. Kicauan di laman Twitter TV One juga sudah tak lagi eksis.

Sedangkan di situs microblogging Twitter, kata “TV One” merangsek di jajaran trending topic. Sejumlah ungkapan kekecewaan hingga kecaman mengalir di sosial media yang menyayangkan berita yang dapat membuat warga wilayah tersebut panik.

Sementara Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pun menyesalkan pemberitaan TV One tersebut.

“Namun demikian berdasarkan pemantauan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, kami menemukan sejumlah pemberitaan yang tidak patut, tidak akurat bahkan dilebih-lebihkan sehingga menimbulkan kepanikan terkait tragedi ini,” jelas Komisioner KPI Agatha Lily, Kamis (14/1/2016).

KPI menilai media televisi dan radio yang menyampaikan informasi itu telah menyampaikan berita secara tidak akuran dan berasal dari sumber yang tidak bertanggung jawab.

“Padahal pihak kepolisian menyampaikan bahwa informasi tersebut tidak akurat,” urai dia.

Selain itu juga, pengambilan gambar korban dalam keadaan luka dan darah sehingga menimbulkan kengerian.

“Lembaga penyiaran baik televisi maupun radio seharusnya memahami prinsip-prinsip jurnalistik dalam menyajikan berita yakni akurat, tidak membuat berita bohong, tidak mengeksploitasi korban dan tidak mencampuradukkan fakta dan opini pribadi,” tutur Lily.

KPI menyampaikan duka cita dan berbelasungkawa pada para korban dalam peristiwa bom Thamrin ini.

“Ami berharap media dapat mendukung pemerintah dalam upaya menindak pelakun dan mengembalikan ketenangan masyarakat,” tutup dia.

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: