Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Barat melakukan penggerebekan terhadap Kampung Ambon untuk mencari bandar narkoba pada Sabtu (23/1/2016). Penyisiran dipimpin Kapolres Jakbar Kombes Rudi Adinugroho. Polisi berpakaian preman dengan rompi polisi, juga Brimob bersenjata lengkap melakukan penyisiran.
Puluhan petugas kepolisian bergerak memeriksa tempat yang dicurigai. Polisi menemukan sejumlah barang bukti. Terdapat dua barang bukti yang diamankan polisi.
“Kita temukan 1 samurai dan bong sabu,” ucap Kasat Narkoba, AKBP Afrisal, di lokasi, Sabtu (23/1/2016).
Afrisal mengatakan, pihaknya menemukan barang bukti itu dari para pelaku yang ditangkap. Ada dua pelaku yang ditangkap dalam penggerebekan hari ini.
“Jadi barang bukti ini kita temukan dari para pelaku, di dua tempat,” ucapnya.
Penggerebekan ini tidak terkait dengan kasus pengeroyokan kepada polisi di Berlan, Matraman Jakarta Timur yang menewaskan Bripka Taufik Hidayat, anggota Polsek Senen. Afrisal mengatakan operasi ini murni untuk pemberantasan narkoba.
“Kami ingin bersihkan Kampung Ambon,” ucapnya. Dari dahulu kala, wilayah ini dikenal sebagai wilayah rawan narkoba.
“Ini bentuk kami memerangi narkoba. Kampung Ambon dari dulu dikatakan tempat paling rawan untuk transaksi dan penyalahgunaan narkoba,” ujar Afrisal.
Sejauh ini polisi sudah menangkap dua orang dari lokasi. Dia ditetapkan sebagai tersangka.
“Kami amankan 2 orang,” kata Afrisal.
Diskusi
Belum ada komentar.