//
Anda membaca...
Sejarah dan Politik

Baru Jadi Wakil Wali Kota, Pasha Ungu Dinilai Sudah Sombong

Pasha Ungu (kanan) dan istri setelah pelantikan

Pasha Ungu (kanan) dan istri setelah pelantikan. (Foto: Suara Pembaruan)

Sigit Purnomo Said alias Pasha ‘Ungu’ baru saja resmi menduduki kursi empuk sebagai Wakil Wali Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah mendampingi Wali Kota Hidayat. Dalam Pilkada serentak kemarin, pasangan Hidayat-Pasha berhasil meninggalkan tiga rivalnya, Hadiyanto Rasyid-Wiwik Jumatul, Habsa Yanti-Thamrin Samauna dan Andi Mualan-Tahmid Lasahido.

Pasha pun menjalani pelantikan di Sulteng, Rabu (17/2) kemarin ditemani oleh sang istri. Sayangnya,baru satu hari mengantongi kekuasaan, Pasha menjadi lupa daratan.

Seakan ingin diakui jika kini dirinya merupakan seorang pejabat negara, pria yang dituding berselingkuh dengan artis Angel Karamoy ini bahkan sombong terhadap media. Pasha mengingatkan kepada Ridwan Lapasere, wartawan MNC Grup jika kini dirinya merupakan pejabat bukan artis lagi.

Saat itu, usai pelantikan, Ridwan berniat mewawancarai Pasha namun saat itu dia menolak dengan nada meremehkan profesi jurnalistik.

“Saya ini sekarang sudah pejabat, bukan lagi artis. Kamu orang cuma kontributor kan,” ujar Ridwan seraya menirukan perkataan Pasha, seperti dilansir Merdeka.com.

Setelah Ridwan berlalu meninggalkan suami Adelia Wilhelmina itu, datanglah Rahman, seorang jurnalis lainnya NET TV datang dan mengalami perlakuan yang sama.

Mengetahui perlakuan kasar Pasha tersebut, Ketua Alinasi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu, Mohammad Iqbal Rasyid angkat bicara. Ia menganggap Pasha telah mencederai kerja jurnalis di Kota Palu.

“Jikalau kejadiannya seperti informasi yang beredar, maka kami sangat menyesalkan peristiwa tersebut, karena di era keterbukaan informasi publik saat ini, koq masih ada perilaku pejabat yang seperti itu,” tegasnya.

Iqbal meminta Pasha menjelaskan secara transparan atas insiden tersebut. Hal itu karena ia memperoleh laporan jika perilaku tidak menyenangkan yang dilakukan Pasha itu juga menimpa beberapa jurnalis lainnya.

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Gravatar
Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: